3 Cara Agar Pelanggan Mengirim Pesan ke Anda Melalui WhatsApp
WhatsApp memiliki kebijakan opt-in yang ketat untuk mencegah perusahaan mengirim spam kepada pengguna. Akibatnya, memulai percakapan dengan pelanggan Anda melalui WhatsApp tidak selalu memungkinkan. Dorong konsumen Anda untuk memulai obrolan agar lebih mudah berinteraksi dengan mereka di WhatsApp. Tutorial ini akan mengajari Anda cara menggunakan Pembuat Tautan WhatsApp, Widget WhatsApp, dan iklan Click to WhatsApp untuk mengajak pelanggan Anda memulai percakapan di WhatsApp.
Apakah Anda ingin menggunakan WhatsApp untuk bisnis tetapi tidak tahu caranya? Kami telah membuat panduan untuk mendemonstrasikan cara memanfaatkan WhatsApp Business untuk Tim Penjualan (sales) dan Dukungan (support).
Sekilas: WhatsApp Business
Sebagai informasi, WhatsApp menawarkan dua jenis akun bisnis: Aplikasi WhatsApp Business dan WhatsApp Business API. Yang pertama ditujukan untuk perusahaan kecil, sedangkan yang kedua ditujukan untuk perusahaan besar.
Salah satu perbedaan paling signifikan antara Business App dan Business API adalah batas pesan. Karena Aplikasi WhatsApp Business tidak memiliki batasan perpesanan, Anda dapat mengirim pesan pertama kali (initial message) ke pelanggan selama Anda memiliki nomor telepon mereka.
Aplikasi WhatsApp Business dan Pembatasan Perpesanan API
WhatsApp memiliki kebijakan perpesanan yang lebih ketat untuk akun Business API guna menghindari spam. Bisnis perlu mendapatkan opt-in dari pelanggan sebelum memulai percakapan dengan Pesan Template.
Opt-in berarti memberikan persetujuan untuk menerima komunikasi WhatsApp. Opt-in dapat diperoleh dengan berbagai cara, baik di dalam maupun di luar WhatsApp. Anda dapat, misalnya, mengumpulkan opt-in melalui sistem telepon otomatis (IVR) atau formulir di situs web.
Bergantung pada kasus penggunaan Anda, memperoleh opt-in bisa jadi sulit. Untungnya, Anda memiliki opsi untuk mendorong pelanggan agar mengirimi Anda pesan terlebih dahulu. Meskipun mereka belum melakukan opt-in, Anda dapat melanjutkan obrolan dalam waktu 24 jam setelah mereka mengirimi Anda pesan.
Pada artikel ini, kita akan membahas teknik terbaik untuk membuat pelanggan memulai diskusi di WhatsApp. Apakah akun WhatsApp Business Anda mengizinkan Anda mengirim pesan pertama kali (initial message) atau tidak, taktik ini akan membantu Anda mendapatkan kontak WhatsApp baru.
Cara Membujuk Pelanggan Anda untuk Mengirim Pesan WhatsApp Pertama Kali
Terdapat 3 teknik untuk menarik pelanggan agar mengirim pesan ke perusahaan Anda terlebih dahulu. Anda dapat membuat tautan WhatsApp Click to Chat, WhatsApp Widget, atau menjalankan iklan Click to WhatsApp.
1. Gunakan Pembuat Tautan WhatsApp
Tautan WhatsApp (URL WhatsApp) memungkinkan Anda untuk memulai diskusi dengan seseorang meskipun nomor teleponnya tidak terdaftar di buku alamat telepon Anda. Tautan WhatsApp selalu dimulai dengan wa.me/ dan diakhiri dengan nomor WhatsApp Anda.
Apa itu WhatsApp? Chat Sekarang: Tautan WhatsApp
Tautan WhatsApp adalah metode paling mudah untuk membuat pelanggan Anda mengirim pesan pertama kali. Yang harus dilakukan pelanggan Anda hanyalah mengkliknya, dan mereka akan diarahkan ke obrolan WhatsApp yang telah diisi sebelumnya dimana mereka dapat mengirim pesan ke perusahaan Anda dengan cepat.
Anda dapat menggunakan Tautan WhatsApp untuk bisnis Anda dengan dua cara. Anda dapat menambahkan tombol WhatsApp ke situs web menggunakan Tautan WhatsApp. Atau Anda dapat membuat kode QR untuk Tautan WhatsApp dan menempatkannya di toko Anda.
Tautan WhatsApp: Tambahkan Tombol WhatsApp ke Situs Web atau Email Anda
Tombol WhatsApp adalah logo atau teks WhatsApp yang dapat diklik yang memiliki Tautan WhatsApp yang tersemat di dalamnya. Ini adalah pendekatan yang sangat baik untuk mendorong pengguna internet untuk memulai percakapan, terutama untuk perusahaan dengan banyak pengunjung situs web atau pelanggan email.
WhatsApp: Tambahkan Tautan
Apakah Anda ingin tahu cara membuat tautan WhatsApp? Aplikasi WhatsApp Business memiliki Pembuat Tautan WhatsApp, sehingga Anda bisa mendapatkan URL WhatsApp langsung dari aplikasi. Buka Pengaturan > Fitur Bisnis > Tautan Pendek untuk memulai.
Untuk membuat Tautan WhatsApp saat menggunakan WhatsApp Business API, Anda memerlukan Pembuat Tautan WhatsApp dari pihak ketiga. Hubungkan akun WhatsApp Business Anda ke AhaChat, lalu gunakan WhatsApp Ref Url untuk melakukan penghubungan.
Untuk memulai, buka menu Growth > Growth Baru kemudian pilih WhatsApp Ref Url. Masukkan nama untuk tautan dan klik Tambah. Sederhana bukan?
WhatsApp Ref Url sangat bagus untuk mengonversi pengunjung situs web menjadi kontak WhatsApp. Namun, itu tidak dapat menarik pengunjung offline untuk mengirimi Anda pesan. Supaya dapat melakukannya, Anda memerlukan kode QR WhatsApp.
2. Membuat kode QR WhatsApp
Kode QR WhatsApp dapat membantu konversi traffic offline, seperti traffic pejalan kaki di toko, menjadi kontak WhatsApp. Pelanggan dapat memulai percakapan di WhatsApp dengan memindai kode QR, tidak perlu mengetik.
Kode QR WhatsApp dapat ditempatkan di mana saja dalam kehidupan nyata. Kami menganjurkan untuk mencetak kode QR pada permukaan yang jelas seperti kemasan produk, spanduk, selebaran, dan kuitansi.
Kode QR WhatsApp
Proses pembuatan kode QR WhatsApp berbeda-beda tergantung jenis akun bisnis yang Anda miliki. Pengguna Aplikasi WhatsApp Business dapat menemukan kode QR akun mereka dengan membuka Pengaturan > Kode QR.
Jika Anda adalah pengguna WhatsApp API, Anda dapat membuat kode QR WhatsApp menggunakan Pembuat Kode QR AhaChat. Pergi ke bot Anda di ahachat.com > Growth > Klik Growth Baru > WhatsApp QR Code untuk membuat Kode QR, kemudian unduh kode QR ke perangkat Anda.
Sekarang Anda telah belajar tentang Tautan WhatsApp, mari beralih ke metode selanjutnya untuk membuat pelanggan Anda mengirimi Anda pesan - iklan Click to WhatsApp.
3. Jalankan iklan Click to WhatsApp
Iklan Facebook dengan tombol ajakan bertindak (call-to-action) Kirim pesan WhatsApp dikenal sebagai iklan Click to WhatsApp. Iklan Click to WhatsApp berfungsi mirip dengan iklan Click to Messenger, hanya saja dengan mengkliknya akan membuka percakapan WhatsApp, bukan Messenger.
Iklan Click to WhatsApp
Perbedaan lain antara iklan Click to WhatsApp dan Click to Messenger adalah kemampuannya untuk melacak. Berbeda dengan Iklan Click to Messenger, yang menyertakan fitur pelacakan lanjutan, Iklan Click to WhatsApp tidak memungkinkan Anda untuk melacak berapa banyak pelanggan yang mengklik iklan tersebut.
Iklan Click to WhatsApp dapat dibuat dengan dua cara: dengan boosting postingan Facebook atau langsung dari Pengelola Iklan (Ad Manager). Karena Pengelola Iklan menawarkan lebih banyak opsi penyesuaian, sebaiknya buat Iklan Click to WhatsApp dari sana. Berikut cara melakukannya.
Buat Iklan Click to WhatsApp di Pengelola Iklan.
Aplikasi WhatsApp Business atau akun Business API diperlukan untuk menjalankan Iklan Click to WhatsApp. Sebelum Anda dapat membuat Iklan Facebook Click to WhatsApp, Anda harus melakukan hal-hal berikut terlebih dahulu:
- Hubungkan halaman Facebook Anda ke akun WhatsApp Anda.
- Jadikan akun Facebook Anda sebagai administrator halaman.
1. Dalam Pengelola Iklan, Buat Kampanye dengan Tujuan Kampanye
Saat memilih tujuan ini, Ajakan bertindak (call-to-action) Anda akan menjadi Kirim pesan WhatsApp.
Pilih Pesan sebagai Tujuan Kampanye Anda
2. Edit Nama Kampanye dan Detail Kampanye
Jika diperlukan, nyatakan iklan Anda sebagai Iklan Khusus dan siapkan pengujian A/B untuk memahami strategi iklan mana yang memberi Anda hasil terbaik.
3. Pilih WhatsApp Business sebagai Destinasi Pesan
Jika Anda mengelola beberapa Halaman Facebook, pilih Halaman yang ingin Anda buat iklannya. Pastikan sudah terhubung ke akun WhatsApp Business.
4. Edit Anggaran, Jadwal, Pemirsa, Penempatan, Optimasi dan Penayangan pada Halaman yang Sama. Kemudian Klik Selanjutnya.
5. Pilih Format Iklan Anda di bawah Penyiapan Iklan. Kemudian Buat Iklan Anda di bawah Materi Iklan.
6. Buat Template
Tulis Pesan Salam dan Pertanyaan yang Sering Diajukan. Klik Simpan dan Selesai.
7. Terakhir, Klik Terbitkan untuk Meluncurkan Iklan Click to WhatsApp
Begitulah cara Anda membuat iklan Click to WhatsApp.